Sabtu, 09 Juli 2011

ereksi pria

Ereksi yang bagus tidak hanya
membuat penis membesar, tapi
juga menegang sekeras
mungkin. Survei terbaru
menunjukkan, pria yang
penisnya hanya membesar saat ereksi tapi tidak terlalu keras
alias tanggung lebih sering
bermasalah dengan
kesehatannya. Kekerasan penis saat
ereksi dinyatakan dengan
Erection Hardness Score
(EHS) yang nilainya
berkisar antara 1-4: EHS 1 digambarkan besar tapi
lembek seperti tapai
EHS 2 keras tapi masih sulit
penetrasi seperti pisang terlalu
matang
EHS 3 sekeras sosis dan yang paling optimal
EHS 4 sekeras timun yang paling
optimal. Menurut hasil Ideal Sex Survei
(ISS) yang dilakukan produsen
obat kuat Viagra, Pfizer baru-
baru ini, pria dengan EHS 3
rata-rata 2 kali lebih sering
mengeluhkan kondisi kesehatannya dibanding pria
dengan EHS 4. Sepanjanag
tahun 2010, pria dengan EHS 3
tercatat 3 kali lebih sering
menjalani rawat inap di rumah
sakit. Angkanya tidak jauh berbeda
dengan di Indonesia. Survei
tersebut mengungkap sebanyak
43 persen pria Indonesia dengan
EHS 3 sering mengeluhkan
kondisi kesehatannya, lebih banyak dari keluhan serupa dari
pria-pria Indonesia dengan EHS
4 yang hanya 19 persen. Masalah kesehatan yang paling
sering dikeluhkan antara lain
diabetes, yang dikeluhkan 23
persen pria dengan EHS 3 dan
hanya 5 persen pria dengan EHS
4. Obesitas dikeluhkan oleh 13 persen pria dengan EHS 3, lebih
besar 4 kali lipat dari pria
dengan EHS 4 yang hanya 3
persen. ''Tingkat kekerasan erksi dapat
menjadi indikator kesehatan,
karena ketika ereksinya tidak
keras maka sel-sel pembuluh
darah di penis tidak sepenuhnya
diisi dengan darah. Ini berhubungan dengan risiko
diabetes, obesitas dan masalah
kardiovaskular,'' ungkap Dr Heru
H Oentoeng, M.Repro, SpAnd
dari Asosiasi Seksologi Indonesia
dalam jumpa pers di Plaza Semanggi, Kamis (23/6/2011). Namun kenyataannya sebagian
besar dokter tidak cukup
proaktif untuk mendiskusikan
masalah ereksi dengan
pasiennya. Menurut hasil riset
ISS, hanya 8 persen pria dan 19 persen wanita yang mengaku
pernah berdiskusi dengan
dokter terkait masalah ereksi
dalam kehidupan rumah
tangganya. Responden yang terlibat dalam
survei ISS 2010 ini berasal dari
10 negara di Asia, salah satunya
Indonesia. Komposisinya
berdasarkan jenis kelamin
adalah 1.658 Pria dan 1.624 wanita, dan dari Indonesia ada
220 pria dan 200 wanita. Seperti diberitakan detikHealth
sebelumnya, pria-pria dengan
ereksi tanggung seperti ini
cukup banyak ditemukan di
Indonesia. Jumlah pria dengan
EHS 3 di Indonesia mencapai 25 persen dari populasi pria
dewasa di seluruh penjuru
Nusantara

Tidak ada komentar: